Dikutip dari portal berita [ Kompas.id ] bahwa generasi muda kini memandang pernikahan adalah sebuah beban, pernikahan bukanlah lagi menjadi prioritas.
Tingkat pernikahan di Indonesia mengalami penurunan yang signifikan setiap tahun. Meskipun banyak anak muda yang secara sosial dan psikologis telah siap untuk memasuki ikatan pernikahan, namun kenyataannya banyak dari mereka yang memilih untuk menunda atau bahkan memutuskan untuk tidak menikah.
Pentingnya pernikahan bagi sebagian besar anak muda telah bergeser. Banyak dari mereka kini menempatkan prioritas hidup pada pencapaian pribadi dan karier mereka, daripada mengikuti pola hidup tradisional yang meliputi pendidikan, pekerjaan, pernikahan, dan membentuk keluarga.
Konsep kebahagiaan dan pemenuhan hidup tidak lagi diukur secara eksklusif dari hubungan dan status pernikahan.
Sumber:
https://www.kompas.id/baca/humaniora/2024/03/07/menikah-bukan-lagi-prioritas-dan-beban
(Hasil penelusuran kompas.id terhadap sample narasumber )
Menikah Itu Asik
Padahal menikah itu Asik, menikah juga dapat membuat kita menjadi tentram, menambah rejeki. dan banyak lagi hikmah dari pernikahan.
didalam Islam menikah itu akan membuat seseorang lebih merasakan ketenangan.
Coba renungkan ayat berikut,
وَمِنْ ءَايَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ أَنفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِّتَسْكُنُوا إِلَيْهَا
“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya.” (QS. Ar-Ruum: 21).
Menikah juga membuka pintu Rizki, menikah juga adalah Sunnah Para Rasul Allah.
Dan yang tidak kalah penting, menikah itu Menikah lebih akan menjaga kemaluan dan menundukkan pandangan. dimana generasi muda banyak terjebak dalam hal ini, seks bebas bahkan sampai seks ke sesama jenis.